6 Ide Sekat Ruang Tamu Unik Dan Apik Untuk Hunian Minimalis

Menemukan sekat ruang tamu yang pas terutama di mayoritas model hunian masa kini memang menjadi tantangan tersendiri. Keterbatasan lahan harus membuat pemilik rumah cerdas dalam menentukan pembatas yang pas. Dengan begitu, area privat seperti dapur dan ruang keluarga tetap dapat terjaga tanpa harus membuat rumah terasa sesak.

Mengikuti perkembangan tren pula, kini Anda tidak perlu bingung untuk mencari ide sekat ruangan. Tinggalkan konsep lama seperti tembok yang tebal dan gorden. Sebagai gantinya, berikut adalah beberapa ide pembatas ruang tamu yang dapat Anda contek untuk hunian idaman.

Baca juga: 7 Model Plafon Ruang Tamu untuk Percantik Rumah, Bisa Ditiru!

1. Kabinet Penyimpanan


Terbatasnya lahan membuat sebisa mungkin tiap furnitur yang Anda pilih juga mampu memberi nilai lebih. Dalam hal ini, Anda bisa memilih kabinet atau rak display sebagai pembatas ruangan. Anda pun dapat menjadikan perabot satu ini sekaligus sebagai area penyimpanan—majalah, buku, pigura, piring, dan lain-lain.

Beberapa perusahaan furniture masa kini sudah banyak menyediakan item yang satu ini. Namun jika ingin lebih maksimal, gunakan jasa kustomisasi dari pengrajin untuk membuat kabinet yang sangat pas untuk kebutuhan Anda—mulai dari ketinggian, desain, tekstur, warna, dan sebagainya.

2. Akuarium


Anda pecinta ikan? Kalau ya, ide penyekat ruangan yang satu ini cocok Anda implementasikan. Gunakanlah sebuah akuarium dengan ukuran pas sebagai pembatas antara ruang tamu dengan ruang keluarga atau dapur. Asyiknya lagi, Anda bisa menikmati gerak-gerik penghuni akuarium baik dari sisi ruang tamu maupun ruangan lainnya.

Anda bisa meletakkan akuarium di atas kabinet berukuran sedang atau rendah. Dengan begitu, Anda pun dapat memanfaatkan storage pada kabinet untuk menyimpan beberapa barang. Ibarat pepatah, sekali mendayung, dua-tiga pulau terlampaui, bukan?

3. Tanaman Hijau


Kalau Anda menyukai tema back to nature, menghadirkan si hijau di dalam rumah bisa dikombinasi dengan kebutuhan sekat pada ruangan. Seperti contoh, Anda bisa menggunakan bambu yang panjang dan berkesan sangat rustic di atas media tanam yang memanjang horizontal. Selain itu, Anda juga dapat menggunakan aneka tanaman hias di dalam pot yang disusun pada rak tanaman bergaya industrial.

Namun satu hal yang perlu diperhatikan saat menggunakan tanaman asli khususnya adalah perawatan. Pilihlah jenis tanaman yang memang cocok untuk keperluan indoor. Di samping penyiraman, Anda harus sangat memahami keperluan harian tumbuhan seperti pencahayaan. Apapun salah satu cara untuk memenuhi kebutuhan ini adalah dengan memberi akses melalui jendela rooftop.

Baca juga: Uniknya Konsep Rumah Hijau yang Fresh dan Eco-Friendly

4. Partisi Bertekstur


Sekat ruang tamu yang satu ini cocok bila Anda tidak terlalu mementingkan fungsi. Selain itu, partisi bertekstur juga mempunyai dimensi yang relatif tipis sehingga tidak terlalu menghabiskan banyak tempat instalasi. 

Jenis material yang paling banyak dipakai untuk keperluan ini adalah besi. Bahan ini terbilang cukup versatile dengan konsep hunian minimalis dan tropis yang masih menjadi tren di masa sekarang. Namun, Anda juga bisa memilih variasi material lainnya seperti kayu, kaca, dan sebagainya.

Asyiknya lagi, Anda bisa berkreasi dengan sangat luas menggunakan model penyekat ruangan yang satu ini. Alih-alih hanya menempelkannya secara memanjang dari lantai hingga ke langit-langit, Anda dapat membuat model kerangka tertentu. Sebagai gambaran, Anda bisa menggunakan partisi bergaya khas Maroko yang dibuat menggantung pada langit-langit membentuk seperti kubah. 

5. Kaca


Bicara soal kaca, bahan ini juga bisa Anda kreasikan lebih luas. Sebagai penyekat ruangan, Anda bisa mengaplikasikannya dalam bentuk sliding glass, partisi minimalis (bisa juga dipadukan dengan material lainnya), dan masih banyak lainnya.

Tidak cuma ketebalan, jenis kaca yang digunakan untuk masing-masing sekat pun jadi berbeda-beda. Anda akan memerlukan jenis rayban atau patri apabila ingin mengaplikasikan sekat kaca yang berwarna-warni. Jika hanya ingin membatasi ruangan dengan kesan area yang lebih luas, maka Anda bisa memakai bening maupun one way mirror glass.

6. Penyekat Lipat


Penyekat ruangan yang satu ini terbilang cukup old school. Namun jika Anda memang menyukai gaya yang simpel, penyekat lipat mungkin jadi pilihan yang paling pas. Selain itu, sifatnya yang portable juga memudahkan Anda bila ingin memindahkan atau menggantinya.

Ada banyak desain penyekat lipat yang tersedia di pasaran. Anda bisa menyesuaikannya dengan tema interior yang digunakan dalam rumah. Kalau menggemari tema tradisional misalnya, Anda dapat menggunakan penyekat ruangan lipat dengan bahan rotan yang memakai warna cokelat alami.

Itulah beberapa ide sekat ruang tamu yang bisa Anda tiru untuk diaplikasikan pada rumah idaman. Anda bisa menemukannya di banyak toko online dan offline maupun pengrajin. Apabila masih bingung untuk memilih model yang paling tepat, maka pertimbangkan saja sesuai luas area dan tema interior ruangan tersebut. Selain itu, pertimbangkan pula kepraktisannya—terutama jika Anda termasuk orang yang kerap gonta-ganti suasana. 

Selamat mendekorasi!

7 Cara Menata Ruang Tamu Agar Senantiasa Nyaman Dan Rapi

Cara menata ruang tamu sepintas terkesan begitu sederhana dan bahkan tidak memerlukan panduan khusus. Namun faktanya, banyak pemilik rumah yang kerap bingung bagaimana harus mengatur ruangan yang satu ini, apalagi jika menjadikannya satu dengan ruang keluarga sekaligus. Nah, kalau Anda juga menemukan kekalutan serupa, jangan khawatir. Berikut adalah beberapa cara untuk menata agar ruang tamu senantiasa nyaman dan rapi.

Baca juga: Percantik Impresi dengan Ide Hiasan Dinding Ruang Tamu Ini

1. Sesuaikan Ukuran Furnitur dengan Ukuran Ruangan


Khususnya jika Anda memiliki hunian di lahan terbatas sehingga area ruang tamu tidak terlalu luas, memilih perabot yang tepat bisa jadi agak tricky. Seperti contoh , jenis sofa biasanya akan memakan cukup banyak tempat, tetapi Anda dapat menyesuaikannya berdasarkan ukuran dan model. Selain itu, Anda juga memaksimalkannya dengan lokasi penempatan yang tepat.

Manfaatkan beberapa furniture dengan desain yang bergantung (hanging), seperti rak hingga televisi sekalipun. Minimalkan pula sekat ruang tamu pembatas area tertentu. Untuk mengatasi ini, salah satu cara yang dapat Anda lakukan adalah dengan menggunakan karpet yang sekaligus akan menghangatkan dan mempercantik ruangan.

2. Gunakan Warna dan Tekstur yang Pas


Menata ruang tamu juga dapat Anda lakukan melalui ketepatan pemilihan warna ruangan. Warna-warna netral seperti abu-abu, krem, putih salju, dan sebagainya akan menciptakan kesan rapi, lega, dan bersih. Selain itu, warna-warna ini juga relatif mudah dipadu-padankan dengan berbagai warna lain yang akan Anda pilih untuk perabot seperti sofa dan meja.

Di samping itu, tekstur juga akan menimbulkan impresi tertentu. Bantal beludru dan karpet bulu misalnya, akan membuat ruangan terasa lebih mewah dan nyaman. Pun penggunaan lantai kayu (bisa menggunakan lapisan vinyl) akan memberi kesan ruang tamu yang lebih hangat.

3. Atur Akses Pencahayaan yang Tepat


Pencahayaan memiliki peran penting dalam sebuah ruangan. Elemen ini dapat membuat ilusi ruangan jadi lebih luas, menghidupkan nuansa ruangan, meminimalkan risiko ruangan lembab dan berjamur, dan juga meningkatkan kenyamanan beraktivitas dalam ruangan (seperti membaca, menggunakan ponsel, bercengkrama, dan lain-lain).

Pencahayaan alami dari matahari merupakan pencahayaan paling apik. Anda bisa menyediakan jendela model floor to ceiling, skylight, atau yang lainnya. Namun jika tidak memungkinkan, aturlah pencahayaan menggunakan lampu yang pas—mulai dari pemilihan warna hingga peletakannya. Jangan lupa, baik dari matahari maupun lampu, pastikan tidak ada objek yang menghalangi pancaran cahayanya.

Baca juga: Tips Mengatur Pencahayaan Ruangan Supaya Indah dan Asri

4. Pastikan Semua Barang Ada Tempatnya


Cara menata ruang tamu ini kerap dianggap remeh. Anda harus memastikan setiap barang yang ada di dalam ruangan tersebut memang sudah semestinya ada di ruangan itu sehingga Anda pun sudah menyiapkan tempat khusus untuk barang-barang tersebut. Artinya, jangan sampai Anda ‘menyisipkan’ barang sekecil apa pun jika memang bukan di ruang tamu tempatnya.

Seperti contoh, jika Anda memang ingin menampilkan buku dan majalah, maka pastikan memang ada tempat untuk menyimpan buku di ruang tamu (misal di bawah coffee table). Pun demikian barang-barang printilan lain seperti remote, kunci, dan sebagainya. 

5. Singkirkan Barang-Barang yang Tidak Semestinya


Nah, untuk menjaga ruang tamu senantiasa rapi, lakukan cara ini. Anda bisa menggunakan keranjang dan berjalan menyusuri ruangan. Masukkan seluruh barang yang tidak semestinya berada di ruang tamu ke dalam keranjang tersebut.

Setelah itu, tempatkan  barang-barang dalam keranjang ke tempat yang semestinya. Jangan lupa pula untuk kembali ke ruang tamu dan membereskan item yang tercecer, seperti bantal yang terjatuh ke lantai diletakkan kembali ke atas sofa ruang tamu, membuang isi asbak dan kembali meletakkan di area semestinya, mengganti bunga dalam vas yang kering, dan sebagainya.

6. Kembalikan Sesuai Fungsi


Dalam banyak kasus, keinginan tidak selaras dengan kebutuhan. Anda mungkin ingin mendesain ruang tamu dengan banyak pernak-pernik, tetapi sayangnya jika menuruti keinginan tersebut, ruangan justru akan terasa sumpek dan kehilangan fungsi utamanya.

Kuncinya: kembalikan sesuai fungsi. Desainlah ruang tamu untuk keperluan utamanya. Tempatkan barang-barang yang memang memiliki fungsi untuk mendukung tujuan tersebut. Tidak masalah jika Anda ingin menambah beberapa sentuhan untuk mempercantik tampilan, tetapi pastikan bijak dalam melakukannya, ya.

7. Buat Rencana


Anda tidak harus melakukan semuanya saat ini juga. Boleh jadi, Anda baru menyadari bahwa ada banyak tumpukan majalah yang berada di ruang tamu selama ini dan memang belum ada spot penyimpanan khusus untuk item tersebut. Untuk mengatasi tumpukan tersebut agar tak (makin) berantakan, Anda bisa berencana untuk membeli atau membuat rak khusus majalah sekaligus menjadi furnitur ruang tamu yang pas.

Hal ini juga berlaku untuk beberapa hal-hal yang baru disadari lainnya, seperti penambahan tanaman untuk menghadirkan aksen alami yang cantik, sebuah boks kecil untuk menyimpan kunci atau remote, dan lain-lain. Buatlah rencana yang matang untuk mengkoordinasi ulang apa saja yang Anda butuhkan dan eksekusi lah sesegera mungkin jika waktunya sudah pas.

Nah, itulah beberapa cara menata ruang tamu agar tetap nyaman dan rapi. Semoga membantu!

Taplak Meja Vs Table Runner: Ini Kelebihan Dan Kekurangannya

Bingung memilih antara taplak meja makan atau table runner? Keduanya tentu memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri. Penggunaannya pun perlu Anda sesuaikan dengan kebutuhan di rumah. Dengan begitu, hasil dekorasi yang Anda buat akan tampak lebih cantik dan harmonis dengan desain interior rumah. Untuk itu, mari cari tahu apa saja plus minus dari dua jenis penghias meja tersebut!

Baca juga: Cara Memilih Model Meja Makan Terbaik untuk Rumah Idaman

Perbedaan Taplak Meja Makan dan Table Runner

Dari segi ukuran, taplak meja makan biasanya memiliki sisi lebar yang lebih besar dan juga potongan yang lebih panjang. Sebaliknya, table runner umumnya memiliki sisi lebar yang relatif kecil, tetapi dengan ukuran panjang yang bisa bervariasi. 

Taplak Meja Makan


Kain dekoratif ini akan menutupi seluruh permukaan meja dan mencegah itu tergores atau terkena sesuatu yang dapat merusaknya. Selain itu, Anda juga bisa menggunakan taplak untuk menyembunyikan kondisi meja makan yang tidak bagus. Semisal, meja yang sudah usang atau tua akan terlihat menarik kembali setelah Anda menutupinya dengan taplak yang cantik. 

Di sisi lain, Anda juga bisa memanfaatkan taplak untuk meningkatkan tampilan meja saat ada perayaan penting di rumah. Dengan demikian, hidangan yang tersaji di meja makan akan tampak lebih istimewa dan menarik dari sisi visual. Untuk lebih jelasnya, simak poin-poin tentang kelebihan dan kekurangan dari taplak meja di bawah ini!

Kelebihan 

  • Ini sangat ideal untuk menyembunyikan tampilan meja yang tidak sempurna dan juga membuat suasana ruang makan terasa lebih menarik. 
  • Sangat mudah untuk membersihkan remahan atau sisa makanan yang jatuh di atas taplak. 
  • Taplak meja dengan warna cerah bisa memberi efek menyegarkan pada suasana ruangan, baik itu pada pemakaian indoor ataupun outdoor
  • Jika taplak kotor, Anda tinggal memasukkannya ke dalam mesin cuci untuk membersihkan nodanya. 
  • Memberi perlindungan ekstra untuk meja makan Anda, dari goresan atau tumpahan cairan yang bisa merusak permukaannya.  
  • Tersedia dalam berbagai pilihan warna dan desain, yang bisa Anda sesuaikan dengan kebutuhan dekorasi ruang makan. 

Kekurangan

  • Taplak berukuran panjang, yang menutupi setengah (atau lebih) bagian kaki meja, dapat menurunkan daya tarik visual dari furnitur tersebut.
  • Sulit bagi orang untuk duduk di meja dengan taplak yang terlalu panjang karena juntai nya bakal menumpuk di pangkuan atau mengganggu pergerakan kaki di lantai.
  • Jika sampai salah memilih ukuran taplak, tampilan meja akan terlihat tidak cantik. 

Table Runner


Dengan menaruh sebuah table runner di atas meja, Anda dapat meningkatkan tampilan furniture tersebut. Terlebih lagi, kain panjang ini hadir dalam berbagai desain dan ukuran, yang bisa Anda pilih sesuai kebutuhan dekorasi di rumah. Selain itu, banyak yang memanfaatkan table runner sebagai aksen pemanis meja makan, yang bisa membantu membangun suasana ruangan yang lebih menarik. Karena itu, mari cek apa saja plus minus jika menggunakan table runner pada meja Anda!

Kelebihan 

  • Ini kaya tekstur dan warna sehingga dapat meningkatkan daya tarik visual dari meja makan.
  • Karena ukurannya relatif kecil, table runner akan membiarkan keindahan meja Anda tetap terlihat.
  • Efeknya bisa sangat dramatis pada suasana ruangan, tergantung pada tekstur dan warna yang Anda pilih.
  • Anda bisa menggunakan table runner untuk meningkatkan tampilan taplak yang berwarna netral atau terasa terlalu monoton. 
  • Ini tidak akan menutupi kaki meja.

Kekurangan

  • Masih perlu menambahkan alas piring untuk melindungi meja.
  • Tampilan meja yang tidak tertutup sepenuhnya terkadang akan terlihat aneh atau kurang menarik. 
  • Permukaan meja yang tidak tertutup table runner akan menjadi tidak rata.

Maka kesimpulannya, pilihlah yang paling sesuai dengan kebutuhan dekorasi ruang Anda. Namun, Anda juga bisa memakai taplak meja makan dan table runner di waktu yang bersamaan untuk membangun suasana yang lebih dramatis pada ruangan. 

7 Tips Cerdas Untuk Dekorasi Ruang Tamu Mewah Dengan Hemat

Anda ingin menghadirkan nuansa ruang tamu mewah, tetapi memiliki budget terbatas? Tenang saja, impian tersebut tidak muluk, kok! Ada banyak cara kreatif yang bisa yang dapat Anda lakukan untuk menampilkan kesan mewah pada ruang tamu tanpa mengeluarkan terlalu banyak uang. Asal jeli pada sentuhan yang diberikan, Anda bisa menghemat banyak rupiah. Selengkapnya, berikut adalah beberapa tips ‘murah’ menurut para ahli untuk membuat ruang tamu mewah dan elegan.

Baca juga: Trik Sederhana Membuat Dapur Mewah dengan Budget Minim

1. Pilih Material Tepat pada Elemen Dasar


Mulailah dari hal paling mendasar seperti pemilihan lantai. Rumah mewah biasanya menggunakan marmer sebagai material lantai. Anda bisa menyiasati penggunaan marmer asli yang mahal dengan menggunakan keramik bermotif marmer yang lebih terjangkau.

Penyiasatan juga bisa Anda terapkan untuk plafon ruang tamu. Jika terlalu tinggi, maka siasati dengan menggunakan lampu gantung yang berdesain luks. Pun jika ruangan terlalu kecil, Anda bisa menggunakan cermin untuk membuat ilusi area lebih luas.

2. Gunakan Karpet Tebal dan Berbulu


Satu elemen yang pasti selalu ada dalam sebuah ruang tamu glamor milik orang-orang kaya adalah karpet. Alas yang satu ini perlu Anda hadirkan untuk membentuk ruang tanpa sekat. Pemilihan ukurannya yang pas akan membuat ruang tamu terasa lebih luas dan intim. Selain itu, karpet juga dapat menonjolkan furniture sekaligus memusatkan perhatian dalam area tertentu (yang memang ingin ditonjolkan) pada ruangan.

Mengenai peletakannya di ruang tamu, Anda sebaiknya mengaplikasikan karpet di bawah sofa. Adapun desain karpet yang paling pas untuk menghasilkan kesan mewah adalah yang berbulu tebal, tekstur bulunya muncul, dan berwarna netral.

3. Hadirkan Satu Karya Seni Berukuran Besar


Kehadiran karya seni dalam ruangan yang mewah sama sekali bukan barang—bahkan dapat dibilang identik. Anda tidak harus membeli banyak masterpiece mahal dan ternama sebagai dekorasi glamor ruang tamu. Sebuah objek seni saja bahkan cukup untuk menghadirkan impresi luks.

Anda bisa menggunakan sebuah lukisan pada kanvas dan memajangnya di dinding. Namun ingat, pastikan ukurannya besar—semakin besar, semakin bagus. Sentuhan ini akan membuat ruangan terasa seperti galeri yang elegan. Anda dapat memperolah karya seni ini dari seniman lokal dengan harga yang lebih terjangkau.

4. Gantung Sebuah Cermin


Selain membuat ruangan terkesan lebih  luas, cermin juga menjadi elemen khas pada ruang tamu mewah sejak masa klasik hingga saat ini. Anda akan menemukan sebuah cermin berukuran medium hingga besar tergantung pada salah satu sisi dinding. Jika tidak, kumpulan beberapa kaca dengan ukuran lebih kecil akan menjadi penggantinya.

Kini, ada banyak pengrajin maupun industri yang memproduksi kaca untuk keperluan dekorasi sehingga desainnya lebih bervariasi— tidak lagi monoton bergaya vintage. Pilihlah model dengan tema interior spesifik yang Anda terapkan pada ruang tamu. 

5. Pasang Gorden yang Berkarakter


Peran gorden dalam menciptakan nuansa tertentu pada sebuah ruangan sangatlah penting. Pilihlah gorden yang sedikit lebih lebar dibandingkan jendela untuk menghadirkan sentuhan mewah yang lebih maksimal. Tenang saja, ada banyak gorden murah yang tidak murahan yang bisa Anda peroleh untuk keperluan ini.

Gorden dengan aksesori yang menonjol akan semakin menguatkan karakter mewah. Namun jika takut berlebihan, Anda bisa memilih model gorden semi spanyol yang bercorak, tetapi tidak berlebihan. Adapun warna-warna yang mengakomodasi nuansa glamor dan elegan adalah warna klasik seperti cokelat dan emas.

Baca juga: Sebelum Membeli, Cek 7 Tips Ini Saat Pilih Gorden Kamar Tidur!

6. Lengkapi Perabot Pendukung


Kulit asli menjadi material paling lazim yang ditemui pada sofa-sofa mewah. Harganya pun sudah tentu mahal. Guna menyiasatinya, Anda bisa menggunakan material kulit sintetis untuk melapisi sofa ruang tamu. Harganya pun relatif jauh lebih terjangkau meski kualitas penampilannya tidak terlalu jauh.

Konsep perabot dan aksesori lain yang dipilih pun juga harus selaras. Jika ingin bergaya mewah british atau maskulin misalnya, Anda bisa menggunakan furnitur dan aksesori chippendale dengan warna yang gelap..

7. Aplikasikan Pencahayaan yang Pas


Pencahayaan memiliki peranan sangat penting dalam mempengaruhi tampilan sebuah ruangan. Model lampu yang paling lazim untuk menunjang kosen glamor adalah lampu gantung—apalagi dengan sentuhan kristal. Anda bisa mendapatkan lampu semacam ini di toko bekas untuk harga yang tak membuat dompet kering. Namun, Anda perlu lebih telaten untuk membersihkannya karena harus melakukannya satu per satu bagian lampu.

Selain itu, Anda juga bisa menggunakan lampu santai pada sudut-sudut tertentu. Adapun untuk pemilihan warna cahayanya, Anda dapat menggunakan warm white untuk hasil lebih luks.

Baca juga: Tips Mengatur Pencahayaan Ruangan Supaya Indah dan Asri

Demikianlah beberapa tips yang dapat Anda aplikasikan untuk menghasilkan ruang tamu mewah. Namun sebelum mulai mendekorasi, tentukan dulu konsep mewah yang ada dalam benak Anda seperti apa. Ingat, mewah tidak selalu bergaya vintage. Anda juga bisa menghasilkan ruangan berkonsep modern yang tak kalah mewah dan elegan.

7 Model Plafon Ruang Tamu Untuk Percantik Rumah, Bisa Ditiru!

Model plafon ruang tamu bisa memberikan sentuhan yang berbeda pada suasana rumah. Desain plafon yang menarik tentu akan membuat ruang tamu terasa lebih nyaman dan hangat. Selain itu, plafon sendiri memiliki banyak fungsi bagi rumah, termasuk membantu meredam suara dan menyembunyikan instalasi listrik. Oleh karena itu, yuk baca ulasan ini untuk menemukan model plafon ruang tamu yang menarik bagi Anda!

Baca juga: 7 Tips Cerdas Untuk Dekorasi Ruang Tamu Mewah Dengan Hemat

1. Plafon Ruang Tamu dengan Sentuhan Unsur Kayu 


Instalasi plafon ini cocok untuk ruang tamu bergaya rustic atau farmhouse. Plafon dengan unsur kayu ini menggunakan balok laminasi atau glulam. Merupakan salah satu produk kayu tertua, pengaplikasian balok laminasi juga tergolong fleksibel lho. Anda bisa memanfaatkannya untuk menciptakan berbagai bentuk arsitektur, mulai dari yang model lurus hingga melengkung. 

2. Molding Gypsum untuk Desain Plafon Ruang Tamu yang Elegan


Untuk membuat ruang tamu Anda terkesan lebih elegan, gunakan molding gypsum pada dekorasi plafon. Penggunaan molding sendiri awalnya lebih sering dijumpai di rumah-rumah bergaya klasik. Namun, kini banyak model molding yang menawarkan konsep minimalis untuk tampilan rumah yang lebih simpel. 

Anda juga bisa memanfaatkan molding untuk membuat tampilan langit-langit ruang tamu tampak lebih rata. Pun yang terpenting, molding sangat berguna untuk menutup celah antara langit-langit dan dinding. Dengan demikian, ruangan akan terlihat lebih bersih dan rapi. 

3. Model Plafon Ruang Tamu dengan Nuansa Putih 


Inspirasi ini membuat desain langit-langit ruang tamu terlihat lebih luas dan terang. Tidak ketinggalan, penggunaan karpet dan furniture bernuansa netral membuat suasana ruangan kian terasa lapang. Terlebih lagi, penerapan desain plafon yang berbentuk kubah memungkinkan banyak cahaya alami masuk dan menyebar rata ke seluruh ruangan. Nah, agar kesannya tidak monoton, gunakan lampu gantung lilin bergaya vintage seperti pada gambar di atas. 

4. Pola Geometris Hitam-Putih untuk Desain Plafon Kontemporer


Ruangan ini mengadopsi desain interior bergaya kontemporer, dengan mengaplikasikan pola geometris hitam-putih yang menarik pada bagian plafonnya. Sebagai pemanis, Anda bisa mendekorasi plafon dengan instalasi lampu bergaya abstrak. Pilih lampu yang berwarna putih agar tidak menutupi keindahan desain langit-langit ruang tamu Anda. 

5. Membangun Kontras dengan Ubin Plafon yang Menarik


Jika ingin memberikan kontras yang menarik pada ruang tamu, Anda bisa menggunakan ubin plafon yang berdesain eye-catching. Seperti pada gambar di atas misalnya, dekorasi ruang tamu menampilkan gaya kontemporer yang terlihat sangat kontras dengan ubin langit-langit berpanel klasik. 

Dengan tampilan warna glossy, yang berpadu dengan pahatan menarik pada setiap ubin, desain plafon ini membuat suasana ruangan terasa lebih hidup. Terakhir, sisipkan beberapa warna bold, seperti deep blue, deep orange, atau dark brown, untuk memberi aksen pada desain interior ruangan. 

6. Ruang Tamu dengan Model Plafon Melengkung yang Unik


Tidak melulu harus datar, Anda bisa memilih plafon model melengkung untuk memberi kesan yang lebih dramatis pada ruangan. Pada gambar di atas, tampilan ruang tamu semakin menarik dengan adanya kontras antara warna lantai yang biru tua, dinding berwarna abu-abu gelap, dan plafon bernuansa putih gading. Pun pada bagian plafon, Anda bisa melihat sebuah aksen yang cantik dari kap lampu berukuran besar, yang digantung tepat di tengah ruang tamu. 

7. Plafon Model Kubah untuk Kesan yang Lebih Dramatis


Bagi Anda yang suka mengeksplorasi hal-hal baru, model plafon ini bisa menjadi alternatif yang tepat. Plafon model kubah bisa memberikan kesan dramatis sekaligus megah pada sebuah ruangan. Menariknya, desain plafon ini juga mengaplikasikan bata ekspos untuk memberi kesan yang lebih rustic dan natural. Itulah tujuh model plafon ruang tamu yang bisa Anda jadikan inspirasi dalam mendekorasi rumah. Yuk, temukan yang paling cocok dengan kebutuhan ruang tamu Anda saat ini!

Tips Cerdas Memilih Model Kursi Makan Yang Tepat Di Rumah

Berbicara tentang desain ruang makan, komponen paling penting yang kerap jadi pusat perhatian tentu adalah meja makan dan kursi-kursinya. Dengan begitu banyak pilihan yang tersedia, Anda mungkin akan kebingungan memilih model kursi makan yang sesuai. Tidak hanya dari segi desain tapi juga fungsi dan ukurannya.

Jangan terburu-buru saat akan membeli model kursi makan hanya karena Anda merasa gayanya sesuai selera Anda atau harganya sedang diskon. Pertimbangkan berbagai hal berikut ini sebelum memilih!

Baca juga: Kenali Kelebihan dan Kekurangan Meja Makan Kayu Berikut

Berani Padu Padan


Seperti layaknya sepatu dan tas yang dibeli terpisah, Anda tidak perlu membeli meja dan kursi-kursi makan yang sudah dibuat dalam satu set. Ruang makan bukan hanya tentang kenyamanan saat makan malam tapi bagaimana tempat itu mampu merefleksikan pribadi Anda. 

Saat ini tersedia beragam pilihan model kursi dan meja yang bisa di mix and match agar tampilan ruang makan jadi lebih stylish. Jangan hanya berpatokan pada satu gaya saja. Tidak ada salahnya memadukan kursi jenis sofa dengan beberapa bangku kayu untuk tampilan yang lebih personal.

Memilih Desain yang Mainstream


Anda boleh saja memadu padan meja bergaya tradisional dengan tempat duduk kontemporer. Tapi ingat bahwa terlalu banyak kontras bisa membuat ruang makan Anda terasa tidak harmonis. Pastikan Anda memilih perabotan dengan desain yang cukup umum ditemukan untuk menjaga ruangan tetap padu. Tidak perlu takut terjebak dengan model yang itu-itu saja karena sekarang masing-masing gaya meja makan pun memiliki banyak sekali opsi desain.

Perhatikan Bentuk dan Ukuran


Saat Anda sudah merasa jatuh cinta dengan rancangan meja makan Anda, jangan buru-buru membeli. Perhatikan terlebih dahulu apakah ukurannya sesuai dengan ruangan Anda. Jangan sampai setelah dimasukkan ke rumah, ruang gerak Anda di dalamnya malah jadi terbatas.

Tidak hanya melihat perbandingan ukuran set meja makan dengan ruang makan, memerhatikan ukuran masing-masing kursi juga penting. Pilihan kursi Anda mungkin sudah terlihat begitu serasi dengan mejanya. Tapi, apakah kursinya nyaman diduduki? Apa posisinya tidak terlalu tinggi dan membuat acara makan jadi tidak nyaman? Pastikan Anda menguji coba terlebih dahulu sebelum membeli.

Perhatikan Fungsi dan Perawatan


Seiring berjalannya waktu, ruang makan Anda mungkin tidak lagi hanya berfungsi sebagai tempat makan. Ketika anggota keluarga bertambah, anak-anak mungkin harus mengalihfungsikannya sebagai ruang belajar. Alih-alih hanya memikirkan desainnya, bagaimana jika Anda mempertimbangkan fungsionalitasnya? Apakah modelnya cocok dipakai untuk aktivitas lain atau justru terbatas hanya untuk makan saja?

Set kursi dan meja makan yang Anda pilih juga menjadi refleksi gaya hidup Anda. Material yang berbeda, bisa membawa nuansa yang berbeda pula ke dalam rumah. Misalnya saja, bahan kayu memberikan kesan hangat sementara material kulit sintetis akan memberikan nuansa formal dan dan berkelas. Masing-masing bahan memiliki cara perawatannya masing-masing. Pastikan model yang Anda pilih memang sudah sesuai dengan kebutuhan keluarga di rumah.

Memilih model kursi makan bukan hanya tentang mencari yang paling bergaya. Pertimbangan perawatan dan harga juga penting diperhatikan agar ruang makan Anda tetap tampil cantik dalam waktu lama. Dengan tips di atas, Anda akan semakin mudah dan bijak dalam menentukan pilihan. Selamat berburu kursi makan idaman!

Baca juga: Ingin Merancang Ruang Makan Minimalis? Simak Tips Berikut!

Suka Model Dapur Minimalis? Simak Inspirasinya Berikut Ini!

Selama beberapa tahun ke belakang, gaya minimalis tidak hanya tentang menyingkirkan kekacauan dari rumah Anda. Menggunakan model dapur minimalis misalnya, memberikan kesempatan pada Anda untuk mendapatkan ruang yang lebih lega sekaligus suasana yang lebih santai dan stylish.

Ada banyak sekali model dapur minimalis yang bisa Anda temukan di internet. Namun merancang dapur tidak cukup hanya dengan meniru saja. Anda juga harus bisa menyesuaikannya dengan kebutuhan serta selera personal Anda. Supaya lebih mudah dalam menentukan, simak beberapa inspirasinya berikut ini!

Baca juga: Panduan Lengkap Memilih Keramik Dapur Terbaik

Dapur Minimalis dengan Kursi Lipat


Memiliki dapur dengan desain minimalis artinya adalah memaksimalkan ruang yang ada. Namun ketika Anda memiliki anggota keluarga yang banyak, Anda mungkin akan sedikit kesulitan. Sebagai opsi, Anda dapat memilih meja makan persegi panjang yang tidak memakan terlalu banyak ruang. Selanjutnya, pilih kursi lipat yang bisa disimpan saat tidak dibutuhkan untuk menghemat tempat.

Dapur Minimalis dengan Set Meja Makan Bergaya Modern


Ciri khas dari gaya minimalis adalah penggunaan perabotan dengan garis yang bersih serta aksen yang hangat. Jika Anda memiliki ruang makan di dapur dengan nuansa putih yang kental, gunakan material kayu di beberapa bagian seperti lantai atau kabinet. Selanjutnya, pilih meja bundar dengan 4 kursi makan dengan gaya modern berwarna putih. Perpaduan seluruh komponen di dalamnya akan menjadi definisi terbaik dari dapur bernuansa minimalis.

Dapur dengan Tekstur Alami dan Sentuhan Pop Up Color


Memiliki dapur dengan nuansa serba putih memang menyenangkan. Tapi tambahan berupa tekstur kayu yang khas pada countertop atau kursi makan akan membuatnya terasa hangat. Untuk kesan kekinian, berikan kejutan dengan menggunakan warna-warna cerah di beberapa sudut. Anda bisa menggunakan peralatan makan atau hiasan dinding dengan warna kuning yang mencolok sebagai opsi.

Dapur Minimalis Plus Area Makan dengan View Cantik


Jika Anda memiliki dapur yang langsung berbatasan dengan area di luar rumah seperti taman, jangan sia-siakan kesempatan ini. Anda dapat merancang dapur minimalis dengan view taman belakang atau samping rumah untuk menciptakan suasana masak dan makan yang menyenangkan. Hindari menggunakan terlalu banyak ornamen dengan warna yang mencolok. Biarkan pemandangan di luar yang menjadi dekorasi untuk dapur cantik Anda.

Dapur Minimalis dengan Sentuhan Industrial


Industrial merupakan gaya interior yang banyak digunakan untuk bangunan komersial seperti restoran dan kafe. Namun bukan berarti Anda tidak bisa membawa nuansa ini ke dalam rumah Anda. Pilihkan palet hitam dan abu-abu sebagai warna dominan kemudian padukan dengan material seperti besi dan beton di berbagai sudut. Supaya tidak terlalu kaku, tambahan pot-pot berisi tanaman hijau bisa dimanfaatkan untuk menyegarkan suasana.

Dapur Modern Minimalis dengan View


Bersantap sembari menikmati pemandangan taman di belakang rumah adalah impian banyak orang. Tapi bagaimana dengan area masak yang memiliki jendela langsung menghadap keluar? Tak hanya membuat suasana masak jadi lebih menyenangkan, interior pun terasa semakin fresh dengan cahaya alami yang masuk dengan leluasa.

Itu dia beberapa inspirasi model dapur minimalis yang bisa Anda terapkan di rumah Anda. Semoga Anda bisa segera mewujudkan untuk punya dapur impian dalam waktu dekat, ya!

Percantik Impresi Dengan Ide Hiasan Dinding Ruang Tamu Ini

Hiasan dinding merupakan salah satu alternatif untuk menambah nilai estetika dan memberi kesan ramai tetapi tidak berlebihan dalam sebuah ruangan dalam rumah. Dibandingkan dinding yang kosong melompong, kehadiran pajangan tentu akan membuat suasana jadi lebih hidup, bukan? Hiasan dinding juga dapat menjadi solusi praktis untuk menutupi bagian dinding yang kurang sempurna karena berbagai hal seperti coretan, retak, dan lain-lain. Beberapa ketidaksempurnaan tersebut akan segera tertutupi dan tidak mengganggu pemandangan selagi menunggu waktu perbaikan sebenarnya. Namun, memilih hiasan dinding juga perlu disesuaikan dengan jenis dan tema ruangan. Adapun berikut adalah ide hiasan dinding ruang tamu bagi Anda yang ingin memberi kesan maksimal pada area krusial dalam hunian ini. 

Baca juga: Tips Penting Sebelum Memilih Sofa Ruang Tamu Rumah Anda

Rak Buku


Jika Anda penggemar buku, tak ada salahnya untuk meletakkan sebagian koleksi di ruang tamu sebagai hiasan. Konsep yang satu ini bukan sesuatu yang baru, tetapi tidak terlalu banyak yang mengimplementasikannya. Pasalnya, pajangan yang satu ini sangat menunjukkan sisi personal dan karakter yang cukup kuat.

Tentunya, penataan buku juga perlu dibuat lebih menarik. Anda bisa mengurutkan buku sesuai warna, ukuran, dan lain-lain. Pun, demikian dengan posisinya. Posisi yang sedikit acak—sebagian disusun secara vertikal dan sebagian sisanya disusun secara horizontal—juga akan memberi impresi tersendiri.

Anda juga bisa memanfaatkan rak buku untuk menempatkan beberapa pajangan lainnya. Selain beberapa buku, Anda bisa menempatkan vas maupun beberapa artwork lainnya seperti hiasan dari kayu, patung kecil, dan lain-lain.

Lukisan Berukuran Besar


Jika ruang tamu sangat minim furnitur dan hiasan, Anda dapat cukup menggunakan sebuah lukisan berukuran besar untuk dipajang di satu area dinding saja. Makin besar atau mencolok (kontras) gambar pada lukisan tersebut, makin kuat pula kesan dan karakter yang ditampilkan. Dengan begitu, Anda tidak perlu menambahkan lebih banyak hiasan tambahan.

Orientasi lukisan yang dipilih dapat berupa landscape (horizontal) maupun portrait (vertikal). Penentuan ini berdasarkan area yang tersedia dan komposisi keseimbangan ruangan. Selain itu, jangan lupa untuk menempatkan lukisan dengan ketinggian yang sesuai sehingga tetap aman dari jangkauan tangan usil dan dapat dinikmati dari posisi yang nyaman.

Lukisan Berukuran Kecil


Berkebalikan dengan ide sebelumnya, Anda sebaiknya menggunakan beberapa lukisan jika ukuran hiasan dinding yang satu ini kecil. Mengenai berapa jumlahnya tentu sangat bervariasi—tergantung dari ukuran dan ketersediaan area kosong pada dinding sehingga tidak akan terlalu penuh atau justru ‘tanggung’.

Anda bisa menyusun lukisan-lukisan tersebut dalam satu area dinding saja. Terlebih, jika Anda ingin menjadikannya sebagai focal point alias elemen yang diharapkan menjadi fokus dalam ruang tamu. Tentunya, pemilihan jenis lukisannya juga perlu dipertimbangkan. Anda bisa menggunakan lukisan dengan warna-warna yang senada maupun berbeda asal transisi warnanya tetap halus.

Cermin


Siapa bilang cermin hanya berfungsi untuk mengaca? Nyatanya, Anda juga dapat memanfaatkan perabot satu ini sebagai hiasan dinding ruang tamu.

Anda bisa menggunakan cermin standar seperti yang biasa digunakan untuk kebutuhan sehari-hari. Namun tentu saja, desainnya dibuat berbeda. Anda bisa memilih model gantung maupun standing mirror. Biasanya, variasi produknya berdasarkan bentuk cermin (bulat, oval, dan sebagainya) dan bingkainya.

Selain itu, ada pula iridescent mirror. Jenis kaca hias yang satu ini memiliki warna yang beragam sehingga sangat pas untuk difungsikan sebagai penambah nilai estetika dalam ruangan. Anda bisa menambahkan aksen ini menyesuaikan dengan beberapa furnitur yang sudah ada sebelumnya. Dengan begitu, tercipta perpaduan yang kohesif dan seimbang.

Piring Hias


Anda yang menyukai kesan vintage bisa menggunakan ide hiasan dinding untuk ruang tamu yang satu ini. Piring hias adalah jenis pajangan yang sangat sesuai untuk konsep ruangan klasik. Tak cuma itu, kesan elegan juga dapat ditonjolkan melalui gantungan piring klasik.

Tampilkan beberapa koleksi piring hias terbaik Anda untuk menyambut para tamu yang berkunjung. Anda bisa menggunakan beberapa piring yang berbeda ukuran maupun motif. Dengan catatan, pengaturannya sesuai dengan komposisi objek dan ruangan secara keseluruhan.

Rak Kayu Gantung


Hiasan dinding yang satu ini makin populer digunakan pada hunian dengan berbagai macam tema. Pasalnya, rak kayu gantung memang memiliki karakter yang cukup versatile sehingga siapa pun mudah untuk memadukannya dengan berbagai konsep.

Anda bisa memilih rak kayu gantung dengan warna dan bentuk sesuai interior ruang tamu yang dimiliki. Isian pajangannya pun dapat beragam sesuai dengan kesan yang ingin ditampilkan. Sebagai contoh, Anda dapat memajang pigura berisi foto, tipografi, bunga, buku, mainan, suvenir, maupun barang-barang kesukaan lainnya.

Nah, itulah beberapa ide hiasan dinding ruang tamu yang dapat Anda hadirkan untuk mempercantik hunian. Pilihlah hiasan yang sesuai dengan konsep ruangan dan jika memungkinkan, cukup menggambarkan kesan rumah secara keseluruhan yang ingin ditampilkan. 

Semoga membantu!

Baca juga: Desain Ruang Tamu untuk Kesan yang Nyaman dan Hangat

Panduan Lengkap Memilih Keramik Dapur Terbaik

Membangun rumah baru bukan perkara gampang; selain memikirkan soal biaya, ada banyak sekali aspek yang perlu dipertimbangkan, mulai dari membagi tata ruang sesuai kebutuhan hingga menentukan desain dari masing-masing ruangan. Salah satu ruangan terpenting di rumah yang tidak boleh luput dari perhatian Anda adalah dapur. Meskipun fungsi utamanya adalah tempat memasak, area ini juga kerap menjadi titik kumpul keluarga. Oleh sebab itu, mengeluarkan sedikit biaya ekstra untuk mempercantik ruangan tersebut seharusnya bisa dimaklumi. Supaya makin apik, Anda harus tahu cara memilih keramik yang cocok. Untuk menemukan keramik dapur terbaik, ikutilah beberapa tips di bawah ini.

Baca juga: Suka Model Dapur Minimalis? Simak Inspirasinya Berikut Ini!

1. Pastikan Material yang Dipakai Mudah Dibersihkan


Kita tentu sepakat bahwa dapur harus selalu menjadi bagian rumah yang paling bersih karena menjadi tempat penyimpanan dan pengolahan makanan. Karena itu, faktor kebersihan tetap harus menjadi prioritas Anda. 

Pastikan keramik yang dipasang mudah dibersihkan. Jika ingin tampilan tampak lebih bersih dan rapi, pakailah keramik polos berwarna terang, seperti putih atau cokelat muda. Jangan pakai keramik terlalu bertekstur karena materialnya cenderung mudah kotor dan agak sulit dibersihkan. 

Anda pun bisa melengkapi tampilan keramik yang bersih dengan perabotan seperti floating vanity atau kitchen island supaya dapur tampak makin apik!

2. Gunakan Keramik yang Kesat


Dapur, meskipun sering kali “cuma” dianggap sebagai ruangan untuk memasak, sejatinya juga merupakan ruangan paling berbahaya di rumah. Wajar saja, sebab segala hal yang bisa melukai Anda dan keluarga – benda tajam, sumber api, listrik, dll – memang berada di sana. Sebagai gambaran, di Amerika Serikat ada lebih dari 350.000 orang yang terluka di dapur setiap tahunnya.


Untuk mengurangi risiko kecelakaan di dapur, pilihlah keramik yang permukaannya terasa kesat. Jenis keramik ini biasanya memang khusus diproduksi untuk lantai dapur dan kamar mandi. Material ini akan membuat lantai terasa tidak terlalu licin saat basah sehingga jauh lebih aman dipakai sebagai keramik dapur.

3. Sesuaikan Warna dan Motif Keramik dengan Perabotan Dapur


Penataan warna yang baik selalu bisa mempercantik ruangan di rumah. Pada dasarnya, warna keramik dan dinding di dapur Anda harus memiliki tone cerah. Namun, pengecualian tentu bisa dibuat, terutama jika Anda hendak memakai tema non konvensional, seperti dapur monokrom atau dapur gaya Bohemian.

Apapun pilihan Anda, pastikan warna dan motif keramik tampak senada dengan perabotan besar di dapur, seperti meja makan, meja dapur, atau lemari. Jika ingin tampilan dapur yang lebih harmonis, cobalah untuk memadukan warna cerah dengan warna yang lebih lembut, misalnya warna putih dan biru muda, cokelat muda dan abu-abu, atau cokelat tua dan kuning muda.

Selain warna, perhatikan pula motif keramik yang dipakai. Pada umumnya, keramik polos adalah pilihan terbaik karena bisa membuat dapur tampak lebih bersih. Namun, Anda juga bisa bereksperimen dengan beberapa jenis motif unik, misalnya motif garis-garis yang dapat membuat ruang kosong di dapur tampak lebih kompak atau motif batu alam untuk menghadirkan suasana natural di ruangan tersebut.

4. Utamakan Ketahanan Material yang Dipakai


Saat membangun rumah, Anda harus memprioritaskan pemakaian material yang dapat bertahan lama, termasuk keramik yang akan dipakai di dapur. Lebih banyak menghabiskan biaya sedikit lebih besar di awal daripada perlu melakukan perombakan ulang hanya setelah beberapa tahun.

Material rumah yang baik setidaknya harus bertahan selama 15 tahun. Pastikan keramik yang dipilih tidak mudah pudar dan pecah. Selain itu, pakailah keramik yang memang cocok untuk lantai dapur. Kebanyakan orang Indonesia memakai jenis keramik yang sama di seluruh bagian rumah. Padahal, ada banyak jenis keramik yang memiliki kriteria untuk dipasang di dapur. Keramik ini biasanya lebih kesat dan tidak mudah tergores.

5. Perhatikan Ukuran Keramik yang Dipakai


Biasanya, Anda harus mempertimbangkan luas ruangan untuk menentukan ukuran keramik yang dipakai. Sebagai contoh, keramik berukuran besar akan membuat ruangan luas terasa lebih lega sehingga jenis keramik ini cocok dipakai di ruang tamu atau kamar.

Namun, khusus untuk keramik yang akan dipasang di dapur, sebaiknya pilihlah yang berukuran lebih kecil supaya dapat memberikan traksi yang cukup sehingga Anda tidak mudah terpeleset. Cara ini sangat cocok bagi Anda yang memakai keramik biasa di dapur, bukan keramik khusus antiselip.

Penutup

Demikianlah beberapa tips memilih keramik dapur terbaik untuk rumah Anda. Pada akhirnya, faktor keselamatan dan ketahanan material harus menjadi prioritas utama. Untungnya, saat ini sudah ada banyak sekali model dan jenis keramik yang bisa dipilih. Dengan sedikit usaha dan kesabaran, Anda pasti bisa menemukan yang terbaik. Selamat mencari!

Kenali Kelebihan Dan Kekurangan Meja Makan Kayu Berikut

Meja makan merupakan salah satu furnitur di dalam rumah yang sangat jarang mengalami pergantian. Padahal dari segi penggunaan, meja makan termasuk sering difungsikan, mulai dari aktivitas bersantap, menyiapkan makanan, hingga belajar dan mengerjakan tugas. Hal ini membuat pemilihan meja makan perlu dipikirkan secara matang. Anda pun harus mempertimbangkan beberapa faktor seperti menyesuaikan dengan ukuran ruangan, kapasitas atau jumlah pengguna, model, dan material. Bicara soal material, kayu adalah bahan yang masih dianggap terbaik untuk pembuatan berbagai furnitur, termasuk meja makan. Meja makan kayu secara umum memiliki ketahanan yang sangat baik dan awet hingga puluhan tahun sekalipun. Walau begitu, perabot besar ini juga punya beberapa kekurangan dalam beberapa aspek lainnya.

Nah, jika Anda berencana atau mempertimbangkan untuk membeli meja makan berbahan kayu, simak ulasan berikut. Anda bisa mengenali dulu kelebihan dan kekurangan furnitur ini sebelum melakukan membeli.

Baca juga: Tips Cerdas Memilih Model Kursi Makan yang Tepat di Rumah

Kelebihan Meja Makan dari Kayu


Bukan tanpa alasan kayu masih menjadi favorit banyak orang sebagai material untuk beberapa perabotan. Paling tidak, empat hal berikut merupakan alasan terbaiknya.

1. Kokoh

Kayu solid seperti jati dan mahogani jauh lebih kokoh dibandingkan material plywood dan particle board. Pasalnya, kayu solid mempunyai struktur serat yang rapat sehingga berdampak pada kekuatannya yang sangat baik. 

Bobot meja makan berbahan kayu pun tidak ringan, tetapi ideal. Walau begitu, hal ini menjadi keuntungan tersendiri sehingga furnitur menjadi tidak ringkih dan kokoh. Anda yang menggunakannya pun tidak perlu merasa cemas saat menaruh banyak barang sekaligus pada meja makan.

2. Tidak Lekang oleh Waktu

Tren interior dan furnitur boleh saja berubah-ubah sepanjang masa. Kendati begitu, perabotan kayu tetap tidak akan pernah lekang oleh waktu. 

Meja makan dengan material kayu dapat diimplementasikan ke banyak konsep ruangan. Perbedaannya tentu saja pada faktor desain atau model furniturnya. Anda pun dapat memanfaatkan jasa pengrajin untuk menghasilkan produk custom.

3. Awet

Sebuah meja makan kayu solid berumur lebih dari lima puluh tahun bukanlah hal baru. Keawetan ini dikarenakan karakter kayu yang tahan terhadap faktor abiotik seperti kelembapan. Jaringan yang padat dengan kandungan tanin membuat kayu tidak gampang terdekomposisi.

Meja makan kayu juga tahan terhadap jamur karena kandungan taninnya meski tidak benar-benar seratus persen. Selain itu, perabotan ini memiliki ketahanan yang cukup tinggi terhadap serangga seperti rayap sehingga tidak mudah rapuh.

4. Pengolahan dan Finishing Gampang

Bahan kayu pada dasarnya adalah bahan yang mudah diolah, tidak terkecuali kayu solid sekalipun. Oleh karena itu, Anda tidak perlu khawatir jika ingin memberi sentuhan seni lewat ukiran pada meja makan yang ingin dibuat.

Proses finishing juga mudah dilakukan. Tingkat penyerapan permukaannya terbilang cukup merata dan baik. Walau begitu, kebanyakan orang tetap akan memilih warna kayu natural dibandingkan produk kayu solid yang diwarnai.

Kekurangan Meja Makan dari Kayu


Di balik berbagai kelebihannya, meja makan yang dibuat dari material kayu solid juga mempunyai beberapa kekurangan. Meski sebagian besar tidak terlalu signifikan dari segi fungsi, beberapa hal berikut bisa menjadi pertimbangan bagi Anda.

1. Harga Tinggi

Mahalnya perabotan yang menggunakan material kayu solid sudah menjadi rahasia umum. Anda harus mengeluarkan beberapa kali lipat biaya untuk mendapatkan furnitur ini jika dibandingkan dengan membeli furnitur serupa dari bahan lainnya.

Anda perlu berhati-hati dan lebih waspada jika mendapat penawaran meja makan dari kayu solid dengan harga murah. Boleh jadi, bahan yang digunakan merupakan kayu solid yang masih muda, yang secara kualitas jauh berbeda dibandingkan kayu solid yang sudah berumur pada umumnya.

2. Bekas Goresan Bertahan

Permukaan meja makan dari kayu solid sangatlah rentan terhadap goresan benda-benda tajam. Bekas tersebut akan selalu ada. Jika goresan cukup dalam, lapisan di bawahnya pun akan ikut terlihat.

Namun tenang saja, Anda bisa mengantisipasi hal ini. Caranya pun cukup mudah, yakni dengan meletakkan lapisan kaca di atas permukaan meja makan. Tapi cara ini hanya untuk meratakan permukaan meja kembali. Bekas goresan akan tetap terlihat.

3. Perubahan Warna

Siapa bilang warna dan permukaan meja makan bahan kayu tidak lepas dari risiko? Faktanya, paparan sinar ultraviolet pada permukaan bahan kayu memiliki dampak serupa seperti pada permukaan kulit manusia. Sinar UV akan memecah ikatan kimia pada kayu sehingga menimbulkan perubahan warna.

Perubahan warna tersebut memang tidak akan terjadi dalam waktu yang singkat. Berita baiknya lagi, jika Anda mengalami hal ini, ada beberapa pihak jasa profesional yang dapat membantu mengembalikan meja makan bahan kayu ke warna asalnya.

Demikianlah ulasan tentang kelebihan dan kekurangan meja makan kayu. Secara keseluruhan, bahan kayu keras memberikan berbagai keunggulan dibandingkan bahan-bahan lainnya terutama dalam hal fungsionalitas dan ekonomis jangka panjang. Walau begitu, Anda perlu mempertimbangkan dengan cermat untuk menyesuaikan kondisi masing-masing.